LAJU SUMSEL, PALEMBANG -- Direktur Eksekutif Indonesia Public Administration Center (IPAC), Arrahman Syafebri, S.I.P mengapresiasi Gubernur Sumsel, H. Herman Deru atas langkah pencegahan dan penanganan COVID-19. Hal itu diungkapkannya saat dihubungi media ini di Palembang pada Sabtu (25/04/2020).
“Saya memberikan apresiasi kepada Pak Gubernur karena beliau sudah melakukan langkah-langkah antisipasi sejak awal, antisipasi awal dilakukan kesiapan kalau COVID-19 masuk Sumsel, kemudian langkah- langkah mitigasi termasuk edukasi dan sudah menyiapkan Rumah Sakit, tenaga medis, ruang isolasi, dan lain-lain, termasuk sudah menyiapkan ODP Center di Jakabaring” ungkap Arrahman.
Arrahman menambahkan, untuk penanganan Pandemi ini Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru mengalokasikan anggaran khusus untuk penanganan Covid-19 yang dihasilkan dari pengalihan mata anggaran di berbagai kedinasan.
"Dalam hal penanganan Covid-19 ini, Gubernur Sumatera Selatan sangat konsen terhadap Pandemi ini dengan terus memantau hari demi hari perkembangan Pandemi Covid-19 ini mulai dari persentase masyarakat Provinsi Sumatera Selatan yang positif terjangkit Covid-19, ketersediaan fasilitas APD di Rumah Sakit hingga pemberian bantuan sosial kepada masyarakat yg terdampak langsung Pandemi ini". Ujarnya.
Direktur Eksekutif IPAC ini mengucapkan terima kasih atas dukungan Gubernur Sumatera Selatan kepada masyarakat Sumatera Selatan untuk mengurangi dan terus bertarung menghadapi Pandemi ini dan mengajak kepada seluruh elemen masyarakat dan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) yang ada di Provinsi Sumatera Selatan untuk terus mendukung pemerintah agar bersama-sama bahu membahu melawan Pandemi Covid-19 ini.
Arrahman Syafebri yang juga Candidate Master Administrasi Publik Pascasarjana Fisip Unsri tersebut menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat dan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) yang ada di Provinsi Sumatera Selatan.
"Mari kita sama-sama juga mengawal bantuan dari pemerintah agar tepat sasaran sehingga masyarakat terbantu dalam kondisi yang serba susah saat ini, serta mengingatkan jangan ada elit pemerintahan provinsi Sumatera Selatan yang menyalahgunakan baik kebijakan maupun APBD di tengah situasi dunia yang sedang berduka saat ini". Pungkasnya. (MK)
Komentar