LAJU SUMSEL, PALEMBANG - Gubernur Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) H. Herman Deru secara simbolis menyerahkan Bantuan Keredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp. 4 Milyar untuk Paguyuban Bakso Solo Berseri (PBSB) Sumsel, penyerahan simbolis berlangsung di Griya Agung, Kamis (16/12) petang
Gubernur Sumsel H. Herman Deru mengakui, sektor yang masih bisa bertahan dan bangkit meski dihantam pandemi Covid 19 adalah usaha kuliner atau usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Provinsi Sumsel. Bahkan UMKM turut andil dalam menekan lajunya inflasi di Provinsi Sumsel, hal tersebut dibuktikan dengan tumbuhnya ekonomi di Provinsi Sumsel.
“Berani saya katakan, inflasi terendah di pulau Sumatera ini di Provinsi Sumsel, ini juga andil UMKM. Oleh sebab itu, modal dan kepercayaan ini khususnya PBSB Sumsel, tolong pertahankan keterampilan-keterampilan untuk Sumsel maju untuk semua,” himbaunya.
Dalam kesempatan sama, Gubernur Herman Deru mensosialisasikan dan mengajak PBSB untuk mendukung sekaligus menjadi pemeran dalam mensosialisasikan Sumsel Mandiri Pangan, agar gerakan Sumsel mandiri pangan yang telah dicanangkan dapat lebih mengena.
Sementara Ketua Paguyuban Bakso Solo Berseri Tugimin menambahkan, PBSB Provinsi Sumsel walaupun dalam masa pandemi covid 19, tetap berjalan dengan lancar walaupun dan bisa berjalan kembali pulih seperti semula.
Oleh sebab itu, Ia mewakili anggota mengucapkan terma kasih kepada Gubernur yang telah banyak membantu anggota PBSB baik itu usaha pecel lele maupun usaha bakso.
“Alhamdulillah, terimakasih Pak Gubernur, beras sudah nyampe kesasaran, sudah sampai ke kabupaten Ogan Ilir sudah. Terlebih untuk dana KUR yang merata tapi belum semua,” tambahnya.
Hadir pula dalam kesempatan ini Ketua TP PKK Provinsi Sumsel Febrita Lustia Herman Deru, Koordinator Wilayah ICSB Sumsel Hj. Samantha Tivani, Ketua Paguyuban Bakso Solo Berseri Tugimin, Direktur Utama Bank Sumsel Babel Achmad Syamsudin, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumsel Hari Widodo.
(ril/hum)
Komentar