LAJU SUMSEL, PALEMBANG -- Grand final pemilihan duta pertanian Sumatera Selatan dilaksanakan di Hotel Harper Palembang pada Senin, 5 Juli 2021.
Acara dengan tema “Mewujudkan Regenerasi Petani Milenial Menuju Sumsel Lumbung Pangan Nasional” ini digelar oleh Ikatan Duta Pertanian (IDPT) Prov Sumsel.
Denny satria mandala Putra dan Yesi Lismawati terpilih menjadi Duta Pertanian Sumsel 2021 dari Sebanyak 20 finalis yang bersaing.
Turut hadir Nelson Firdaus Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM yang mewakili Gubernur Prov Sumsel Herman Deru, Dr. Ir. R. Bambang Pramono selaku Kepala Dinas Pertanian Sumsel, Aufa Syahrizal selaku Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel beserta tamu undangan lainnya.
Gusti selaku ketua Ikatan Duta Pertanian Sumsel mengatakan tujuan acara ini sebagai bentuk meningkatkan minat generasi muda untuk bertani karena menurutnya minat pemuda terhadap dunia pertanian sangat minim.
“Menurut data kondisi sekarang minat pemuda itu sangat semakin berkurang, mungkin karena stigma yang mengatakan bertani itu miskin, pekerjaan yang kotor, dan sebagainya,” ungkapnya, Senin (5/7/2021)
Selain itu, menurut Gusti acara ini untuk mengubah mindset dan mematahkan stigma dengan generasi muda seperti aplikasi TaniHub sehingga pemuda yang memegang teknologi mampu mengembangkan dunia pertanian dan memajukan petani di Prov Sumsel.
“Kalau lihat petani di Jepang itu kaya, jadi tinggal ubah mindset saja untuk menjadi petani yang agropreneur sifatnya bertani sekalian bernisnis” lanjutnya.
Sebelumnya, para finalis menjalani karantina yang diisi dengan materi yang disampaikan oleh beberapa pihak seperti Kementrian ESDM, Dinas Pertanian, Dinas Perkebunan, dan Komunitas Eco Enzyme. Tidak hanya tentang pertanian, tapi materi yang disampaikan juga tentang soft skill seperti public speaking, kepemimpinan.
Karena tanggung jawab yang berat sebagai seorang duta, Gusti berpesan jangan sampai sebagai duta pertanian tapi tidak mengerti tentang pertanian atau tidak menggeluti dunia pertanian. Dirinya berharap kepada juara yang terpilih untuk terjun langsung ke lapangan untuk mengajak generasi muda dan menjadi contoh untuk menarik minat generasi muda.
“Jangan sekedar seremonial, harus terjun langsung karena pertanian itu di lapangan bukan di gedung,” pesan Gusti.
Grand final pemilihan duta pertanian ini dibuka oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Nelson Firdaus yang mewakili Gubernur Sumsel.
Nelson mengungkapkan acara ini untuk menyiapkan SDM dan teknologi unggul dalam menyongsong revolusi industri 4.0.
“Sosok yang terpilih harus berpengetahuan, berwawasan, dan mencintai pertanian serta mampu mengemas tren milenial menuju era industri 4.0 dan membantu menyebarkan informasi penting terkait pembangunan seluruh sektor pertanian yang ada di Provinsi Sumsel,” ungkap Nelson.
Nelson juga berharap kedepannya duta pertanian bisa menjadi perpanjangan edukasi dan informasi dengan cara kekinian tentang pertanian karena dibutuhkan anak bangsa yang mau dan mampu menjadi penggerak terutama bagi sektor pertanian.
(ril)
Komentar