LAJU SUMSEL, PALEMBANG - Gubernur Sumsel H Herman Deru mengaku sangat bangga dengan jiwa dan semangat warga bergotong royong dalam merealiasikan pembangunan masjid secara swadaya dengan menghindari tindakan yang ilegal seperti meminta sumbangan di jalan raya.
Rasa bangga Herman Deru tersebut diungkapkannya saat melakukan safari jumat sekaligus meresmikan Masjid At-Taufik Jalan Tanjung Barangan Seokarno Hatta Palembang ditandai penandatanganan prasasti, Jumat (26/8).
"Ini luar biasa saya menghargai keswadayaan masyarakat bersama tokoh di ini, dengan penuh rasa bangga dan syukur kita resmikan musholah ini menjadi masjid," tegasnya.
Herman Deru memberikan apresiasi atas semangat jemaah mushola setempat yang berniat meningkatkan kapasitas jemaah dengan memperluas bangunan sehingga berubah status dari mushola menjadi masjid dengan swadaya memberikan sumbangan berupa hibah dan mewakafkan tanah yang ditaklanjuti dengan keluarnya izin perubahan status mushola menjadi masjid dari Kementerian Agama RI.
“Masjid tidak hanya berfungsi sebagai tempat beribadah tetapi juga dijadikan wadah masjelis taklim, TPA dan lainnya selama tidak bertentangan dengan fungsinya sebagai rumah ibadah,” tambah Herman Deri.
Sementara itu Ahmad Juahir selaku Ketua Masjid At-Taufik menyebutkan awal mulanya pada tahun 2010 ini mushola, kemudian dalam perencanan kegiatan ibadah, pengajian, kegiatan ramadhan dengan atas permintaan jamaah sehingga mengusulkan ditingkatkan menjadi masjid.
"Alhamdulillah mulai tanggal 2 Agustus 2022 sudah diizinkan oleh Kementerian Agama RI menjadi masjid, terima kasih atas diresmikannya oleh Pak Gubernur," tandasnya.****
Komentar