LAJU SUMSEL, PALEMBANG -- Gubernur Sumsel H. Herman Deru didampingi oleh Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi, dan Kapolda Provinsi Sumsel Irjen Pol Toni Harmanto MH secara resmi membuka Liga Santri 2022 memperebutkan piala Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) ya ditandai dengan Kick Off penemdangan bola perdana yang dilakukan di di lapangan Atletik 1 Jakabaring Sport City, Senin (20/6) sore.
Diakui Gubernur Herman Deru, kecintaan masyarakat terhadap sepakbola sudah tidak diragukan lagi. Sebab itu, dibutuhkan sarana agar masyarakat bisa turut berpartisipasi untuk mengharumkan nama Sumsel melalui olahraga sepak bola.
Menurutnya, Masyarakat Sumsel bukan saja hanya cinta terhadap sepakbola, tapi juga ingin berprestasi melalui sepakbola.
“Inilah bentuk dukungan kita agar keinginan masyarakat tersebut dapat dicapai. Kegiatan ini adalah untuk menjaring dan mencetak atlet dari santri yang berbakat, hebat dan profesional, dengan menyelenggarakan kompetisi sepak bola ini diharapkan akan lahir bibit yang unggul di setiap pondok pesantren,” katanya.
Sebagai pemimpin daerah, Herman Deru ungkapkan apresiasinya untuk Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman S.E., M.M bersama PSSI, yang telah menginisiasi liga santri.
Ia berharap, liga santri ini dapat melahirkan pesepak bola berpres yang dapat mengharumkan nama daerah, dan memberikan kontribusinya untuk memajukan persepakbolaan Provinsi Sumsel dan nasional.
“Saya sebagai pemimpin daerah ini, merasa bangga, hari ini sebanyak 127 perwakilan pondok pesantren turut andil dalam mensukseskan liga santri ini, kita juga sebentar lagi akan menjadi tuan rumah Fornas yang merupakan kehormatan untuk Provinsi Sumsel, menang itu target, tapi kalah bukan berarti menyerah,” pungkasnya.
Sementara Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi mengatakan, sepakbola sudah menjadi salah satu olahraga yang sangat diminati dan digemari oleh hampir semua orang, dari berbagai usia dan lapisan masyarakat.
“Hal itu yang menjadikan TNI angkatan darat bersama dengan PSSI, tergugah untuk membangun sebuah komitmen bersama demi kemajuan sepakbola tanah air, dengan menyelenggarakan kompetisi liga santri yang akan diikuti seluruh santri pondok pesantren yang ada di seluruh Indonesia,” katanya.
Pangdam menguraikan, pertandingan PSSI tahun 2022 akan diawali pertandingan di tingkat kabupaten dan kota dari tanggal 20 juni - 30 Juni 2022. kemudian, pertandingan tingkat provinsi pada tanggal 7 Agustus - 23 September 2022. Serta pertandingan tingkat nasional yang menampilkan tim-tim terbaik dari provinsi akan dilaksanakan pada tanggal 25 September - 20 Oktober 2022.
“Melalui kompetisi ini diharapkan mampu menciptakan kekuatan antara anggota TNI dengan rakyat serta menumbuhkan rasa cinta tanah air, bangsa dan negara dengan tetap berdoman pada nilai-nilai religius keagamaan. Disamping itu bisa berfungsi sebagai wahana dalam rangka membina sepakbola pada generasi muda, sekaligus mencari talenta-talenta yang berbakat,” pungkasnya.
Untuk diketahui, sebelumnya Liga Santri PSSI tahun 2022 dibuka secara langsung oleh Kasad, Jenderal TNI Dudung Abdurachman didampingi Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan dan Gubernur Jawa Timur, Kofifah Indar Parawansa, Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Nurchahyanto, dari Stadion Merdeka, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. ****
Komentar