LAJU SUMSEL, PALEMBANG -- Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru mengajak para Pemuda-Pemudi Jeme Kite Besemah menjaga kekayaan alam Kota Pagar Alam sebagai Kota Green City.
Apalagi katanya para Pemuda-Pemudi Jeme Kite Besemah merupakan orang-orang terdidik, karena itu dia yakini bahwa pemuda pemudi dalam organisasi tersebut dapat membawa nama Daerah khususnya Kota Pagar Alam menjadi lebih dikenal masyarakat luar.
"Saya bangga dengan pemuda, pemudi besemah ini, organisasi yang memiliki identitas kebersamaan, spirit, dan memiliki orang-orang terdidik di dalamnya," tegas Herman Deru mengawali sambutannya saat sambutan pada Pelantikan dan Rapat Kerja Kepengurusan Organisasi Pemuda-Pemudi Jeme Kite Besemah Periode 2022/2023, di Swarna Dwipa Palembang, Minggu (13/2).
Herman Deru mengharapkan para pemuda Pagar Alam untuk terus melanjutkan kiprahnya menjaga kelestarian alam daerah sekitar agar lebih dikenal masyarakat sebagai kota Green City dengan energi hijau," kata Herman Deru.
Dalam kesempatan itu Gubernur Herman Deru memotivasi para Pemuda-Pemudi Jeme Kite Besemah dengan pengalaman-pengalaman yang pernah didapat dan kesusksesan ia sekarang.
"Kemajuan teknologi yang kita rasakan saat ini tentu berbeda dengan era-era sebelumnya, karena itu kaum milenial harus semangat dalam berkompetisi denga kualitas dan keahlian yang kalian punyai yang nantinya bisa berguna bagi banyak orang artinya dalam berorganisasi ini kita harus mempunyai hasil," tuturnya.
Dia juga berpesan agar tidak mengenyampingkan pendidikan dalam berorganisasi.
"Satu yang paling ditekankan bahwa jangan pernah mengenyampingkan atau meninggalkan pendidikan kita boleh saja berkumpul, berkomunitas tapi kita tidak boleh meninggalkan pendidikan," pintanya.
Di ujung sambutannya, Herman Deru berencana membuat Kota Pagar Alam menjadi Epicentrum Pendidikan, karena menurutnya Kota Pagar Alam dinilai efisien baik dari segi alam dan masyarakatnya yang bisa menerima dan diterima orang lain.
"Terakhir juga saya menginginkan Pagar Alam ini bisa menjadi epicentrum pendidikan meskipun butuh waktu, karena saya lihat ini akan efisien jika kita lihat dari segi kekayaan alam dan masyarakatnya yang bisa menerima orang lain, mohon bantuannya agar ini akan bisa kita wujudkan bersama," pungkasnya.
Sementara itu, Walikota Pagar Alam, Alpian Maskoni mengungkapkan Organisasi Pemuda-Pemudi Jeme Kite Besemah merupakan wadah positif dalam membangun rasa kebersamaan dan menimbulkan kegiatan-kegiatan yang positif.
"Tentu organisasi ini merupakan wadah yang positif yang kebanyakan diisi oleh mahasiswa dan mahasiswi ataupun yang bekerja di Palembang yang berasal dari Kota Pagar Alam, tentu organisasi ini akan membawa Kota Pagar Alam dan Kabupaten Lahat lebih dikenal banyak orang melalui budaya adat istiadat dan kekayaan alam yang kita punya," ungkap Alpian.
Dia juga berharap agar organisasi tersebut dapat menjadi kegiatan yang tepat untuk meningkatkan kemampuan para pemuda Pagar Alam dari berbagai bidang keahlian.
"Kita juga sama-sama berharap agar organisasi ini menjadi tempat para pemuda-pemudi Pagar Alam mengembangkan dan meningkatkan keahliannya baik dalam pendidikan, seni mapun olahraga," tuturnya.
Alpian juga berpesan agar anggota organisasi tersebut dapat merangkul pemuda-pemudi besemah yang ada di Palembang dan menjaga nama baik Daerah serta menjadi pioner dalam kemajuan organisasi.
"Saya juga berpesan agar semua anggota baru saja terpilih ini dapat merangkul pemuda-pemudi jeme besemah yang ada di Palembang, dan kalian juga harus menjaga nama baik daerah harus bisa menjadi pioner dalam kemajuan organisasi kepemudaan khususnya di Sumatera Selatan," pungkasnya.
Turut hadir, Ketua Jurai Besemah (Penasihat) Zulman Maezuki, Ketua Pemuda-Pemudi Jeme Kite Besemah Periode 2022-2023, Bangsawan. (ril/hum)
Komentar