Oleh:
Maria Fransisca
(Mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jambi)
Berbicara adalah salah satu kemampuan berkomunikasi dengan orang lain melalui media bahasa. Kemampuan berbicara menjadi hal yang sangat penting untuk dikuasai. Salah satu kemampuan berbicara yang diperlu dikuasai adalah kemampuan berbicara di depan umum. Rasa percaya diri menjadi landasan utama untuk mampu berbicara di depan umum. Sebenarnya, berbicara di depan umum bukan hal yang menakutkan. Namun, rasa takut seseoranglah yang membuat orang sulit untuk berbicara di depan umum. Rasa takut memicu timbulnya rasa cemas pada seseorang. Menurut (Beaty dalam Anwar, 2010) kecemasan berbicara di depan umum merupakan bentuk dari perasaan takut atau cemas secara nyata ketika berbicara di depan orang-orang sebagai hasil dari proses belajar sosial. Kecemasan berbicara di depan umum dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain: faktor persepsi atau pola pikir dari individu sendiri, kurangnya pengalaman individu, dan adanya tuntutan sosial yang berlebihan yang tidak mampu dipenuhi oleh individu.
Berdasarkan hal tersebut dapat dikatakan bahwa tingkat keberanian setiap orang itu berbeda-beda, sehingga ada orang yang bisa berbicara dengan mudah di depan umum dan sebaliknya. Sebagian orang, ketika ditunjuk untuk mengemukakan pendapat bisa secara spontan menjadi tidak fokus, panik, bahkan gemetar. Jika hal ini terjadi, sebaiknya berusaha untuk tetap tenang. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan agar mampu berbicara di depan umum dengan tenang, diantaranya: menyiapkan mental, membuat catatan kecil, latihan berbicara, menatap mata pendengar, tidak terburu-buru sewaktu berbicara, melakukan interaksi dengan pendengar, gunakan gaya bahasa sendiri, dan berdoa sebelum berbicara.
Mental adalah hal penting dalam diri seseorang yang harus disiapkan sebelum melakukan setiap hal termasuk berbicara. Menyiapkan mental artinya meyakinkan diri. Keyakinan dari dalam diri akan menimbulkan rasa keberanian. Hal ini tentu dapat mengendalikan perasaan takut seseorang. Dengan demikian, berbicara di depan umum bisa dilakukan dengan baik dan tenang.
Berbicara adalah kegiatan berkomunikasi. Artinya dalam berbicara pasti ada materi atau informasi yang disampaikan. Selanjutnya, cara agar dapat berbicara tenang di depan banyak orang adalah mencatat materi yang akan disampaikan. Tidak semua materi harus dicatat, tetapi poin-poin pentingnya saja. Hal ini akan membuat penyampaian menjadi terstruktur dan seseorang lebih siap untuk berbicara di depan umum.
Latihan adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan sebelum menampilkan sesuatu. Berbicara di depan umum juga memerlukan latihan. Latihan berbicara dapat dilakukan dengan berbicara di depan cermin. Hal ini dilakukan agar mengetahui bagaimana ekspresi, intonasi, dan ketepatan materi yang akan disampaikan. Latihan berbicara secara rutin dan sungguh-sungguh dapat meningkatkan kesiapan seseorang untuk berbicara di depan umum sehingga rasa takut juga akan berkurang dan menimbukan rasa percaya diri.
Berbicara di depan umum artinya berbicara di depan banyak orang (para pendengar). Dalam konteks berbicara bukan hanya pendengar yang harus memperhatikan seorang pembicara, tetapi juga sebaliknya. Seorang pembicara harus memperhatikan para pendengar. Hal ini bisa dilakukan dengan menatap mata para pendengar, tentunya dengan pandangan menyeluruh. Berbicara sambil menatap mata para pendengar menunjukkan bahwa materi yang disampaikan oleh seorang pembicara dikuasainya dengan baik. Selain itu, hal ini juga dapat meningkatkan ketertarikan para pendengar terhadap materi yang disampaikan oleh pembicara.
Mengatur pernafasan sebelum berbicara di depan umum juga menjadi hal yang perlu dilakukan. Hal ini berguna untuk membuat pembicara menjadi lebih tenang dalam berbicara agar tidak terburu-buru. Ketika pembicara terburu-buru dalam berbicara bisa menyebabkan para pendengar tidak memahami apa yang disampaikan. Lebih baik berbicara secara perlahan namun jelas sehingga, setiap hal yang disampaikan dapat dipahami dengan baik oleh para pendengar.
Untuk mengurangi rasa tegang dalam berbicara, seorang pembicara dapat berinteraksi dengan para pendengar. Salah satu hal yang dapat dilakukan adalah bertanya kepada para pendengar bagaimana kabar hari ini dan pertanyaan-pertanyaan ringan lainnya. Hal ini tantu akan mencairkan suasana sehingga, seorang pembicara bisa tetap tenang dan merasa lebih dekat dengan para pendengar.
Selanjutnya, hal yang dapat dilakukan agar mampu berbicara di depan umum adalah tetap menjadi diri sendiri. Menjadi diri sendiri artinya berusaha berbicara dengan gaya bahasa sendiri tanpa mencoba menirukan gaya bahasa orang lain. Seorang pembicara yang mencoba meniru gaya bahasa orang lain pasti membuatnya merasa kurang nyaman dan kurang percaya diri. Oleh karena itu, jadilah diri sendiri agar tetap tenang dan nyaman berbicara di depan umum.
Hal terakhir dan utama yang harus dilakukan untuk mempersiapkan diri sebelum berbicara di depan umum adalah berdoa terlebih dahulu. Berdoa menjadi solusi paling ampuh untuk membuat diri merasa tenang. Berdoa perlu dilakukan sebelum menjalankan kegiatan apapun termasuk berbicara. Berdoa sebelum memulai pembicaraan dapat membuat seorang pembicara menjadi lebih tenang dan yakin bisa menyelesaikan pembicaraan dengan baik. Selain itu, doa akan menghasilkan energi positif dalam diri yang akan membantu seseorang menjadi lebih percaya diri dalam melakukan suatu hal.
Berbicara menjadi hal yang penting dikuasai oleh setiap orang. Baik kemampuan berbicara antar satu individu dengan individu lainnya, maupun berbicara di depan umum sama-sama penting untuk dilakukan. Ada kalanya seseorang harus berbicara di depan umum. Hal ini membutuhkan persiapan agar dapat menyampaikan materi pembicaraan dengan baik kepada para pendengar. Namun, tidak setiap orang bisa dengan mudah berbicara di depan umum karena, ada beberapa faktor yang mempengaruhi misalnya kegugupan dalam berbicara. Beberapa hal yang telah dipaparkan di atas semoga dapat menjadi solusi bagi para pembicara yang sering takut untuk berbicara di depan umum.
Berbicara di depan umum jangan lagi menjadi masalah, selagi ada kemauan untuk terus belajar pasti bisa. Pada dasarnya, setiap orang mampu untuk berbicara di depan umum, hanya saja proses setiap orang memang berbeda-beda. Jadi, jangan pernah takut untuk berbicara dan yakinlah pada kemampuan diri sendiri.



Komentar